BNN musnahkan 10,000 batang ganja di Aceh

Badan Narkotika Nasional (BNN) RI memusnahkan 10 ribu batang ganja dengan berat diperkirakan mencapai 3,5 ton di lahan seluas dua hektare di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh..

Pemusnahan berlangsung di dua titik di Aceh Besar, Kamis, dipimpin Deputi Pemberantasan BNN RI I Wayan Sugiri.

Dia menyebut dua titik ladang ganja yang dimusnahkan itu, yakni lokasi lahan pertama seluas satu hektare tanaman ganja di Desa Lamlung, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, dengan ketinggian berkisar 1 – 2 meter, dengan jarak tanam berkisar 50 – 100 centimeter.

Di lokasi pertama ini  berada pada ketinggian 215 meter dari permukaan laut (MDPL) terdapat sekitar 5.000 batang tanaman ganja dimusnahkan dengan berat mencapai 2,5 ton.

Kemudian, di lokasi kedua juga seluas satu hektare tanaman ganja di Desa Lampanah, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, yang berada pada ketinggian 227 MDPL, juga dimusnahkan ada 5.000 tanaman ganja dengan berat sekitar satu ton. Ketinggian tanaman tersebut berkisar 30 – 210 centimeter dengan jarak tanam antara 40 – 60 centimeter.

Dia mengatakan dalam pemusnahan ladang ganjah tersebut tidak ditemukan pelaku atau pemilik lahan. Pemusnahan dilakukan dengan cara membakar berdasarkan amanat Pasal 92 Ayat (1) dan Ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika.

“Penemuan ladang ganja yang dimusnahkan tersebut merupakan kerja sama BNN dengan Badan Informasi Geospasial serta Badan Riset dan Inovasi Nasional,” kata Sugiri

Ia mengatakan penemuan dua titik ladang ganja tersebut melalui pemantauan pesawat terbang tanpa awak. Kemudian, dilanjutkan dengan penyelidikan di lapangan.

“Pemusnahan ladang ganja tersebut merupakan bukti nyata pemerintah melawan kejahatan narkotika,” ujarnya.

Oleh karena itu, dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melawan narkotika guna melindungi generasi muda serta mewujudkan Indonesia Bersinar (bersih narkoba)

Menjelajah destinasi wisata di Bali bagian utara

 Bagi sebagian orang, Bali di bagian utara mungkin belum begitu akrab di telinga. Namun, sejumlah lokasi wisata di wilayah ini ternyata tak kalah menarik dibandingkan dengan Bali bagian selatan yang ramai dikunjungi wisatawan.

Bali bagian utara menyajikan panorama yang beragam, mulai dari kesejukan dataran tinggi, keindahan pantai dengan sentuhan hangat sinar matahari yang memiliki garis pantai mencapai 157 kilometer. Keduanya dapat dinikmati di Pulau Dewata bagian utara ini, salah satunya di Kabupaten Buleleng.

“Bali bagian utara ini sangat asri. Kebetulan topografi kita adalah negara gunung. Dimana pegunungan dan pantai itu sangat berdekatan dengan kemiringan yang tinggi. Memiliki potensi luar biasa, potensi bahari, hutan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Bali Gede Dody Sukma Aktiva Askara saat ditemui di Buleleng.

Menawarkan suasana dataran tinggi yang sejuk, cocok untuk pecinta olahraga golf yang ingin menjajal suasana baru. Berlokasi di Singaraja, Buleleng, wisatawan yang berkunjung juga dapat bermalam serta menjajal kuliner khas nusantara serta hidangan khas Eropa dan negara barat (western food).

Saat memasuki lokasi ini, tersedia spot atau titik untuk berfoto yang berlokasi di gapura utama dengan arsitektur khas Bali. Jika pengunjung tertarik berfoto, maka dapat membayar tiket masuk  Rp30.000 untuk wisatawan domestik serta Rp50.000 untuk wisatawan asing dengan durasi foto selama tiga menit. Adapun Handara Gate atau yang kerap disebut gerbang surga ini dapat dikunjungi selama cahaya matahari masih ada.

2. Desa Wisata Pemuteran Desa Wisata Pemuteran menawarkan wisata bahari yang menakjubkan. Keindahan bawah lautnya patut untuk dijelajahi. Pengunjung dapat pula melakukan snorkeling dan diving di kawasan konservasi terumbu karang yang dikembangkan oleh salah satu yayasan non-pemerintah.

Desa Wisata Pemuteran telah masuk dalam nominasi penghargaan Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2024, serta meraih penghargaan dari UNDP Equator Award karena berhasil melakukan konservasi terumbu karang dengan metode biorock yang melibatkan masyarakat nelayan setempat.

Lelah menikmati keindahan bawah laut, pengunjung dapat melihat penangkaran penyu yang masih di kawasan Desa Pemuteran. Di dalamnya, terdapat bayi-bayi penyu atau tukik yang telah berhasil menetas di penangkaran ini.

Pengunjung dapat membeli tiket sebesar Rp40 ribu untuk wisatawan asing, Rp20 ribu untuk wisatawan domestik. Tiket tersebut dapat digunakan beberapa kali dalam satu pekan. Pada pukul 16.30 waktu setempat, pengunjung dapat berinteraksi dengan memberi makan penyu-penyu itu.

3. Pantai Lovina Salah satu pantai yang telah dikenal wisatawan ini menawarkan pengalaman menarik melihat secara langsung lumba-lumba liar di habitat aslinya pada pagi hari.

Pengunjung dapat menyewa perahu untuk melihat mamalia air menunjukkan diri di tengah laut. Harga sewa perahu per orang terhitung beragam, mulai dari Rp125.000 per orang. Satu perahu dapat menampung sekitar 10 orang.

Untuk mendapatkan penawaran menarik, pengunjung disarankan menginap di hotel yang ada di sekitar pantai Lovina sehingga dapat menikmati harga paket menginap sekaligus aktivitas melihat lumba-lumba.

4. Gedong Kirtya Berada d kawasan Singaraja, terdapat sebuah museum atau perpustakaan lontar tertua di Bali yang memiliki koleksi lontar-lontar kuno. Menawarkan wisata edukasi dan sejarah, pengunjung dapat menjajal cara menulis di atas daun lontar serta menyimak isi tulisan lontar yang terdiri dari beberapa klasifikasi yang meliputi budaya, mantra-mantra, petuah hingga cerita rakyat.

Selain lontar, perpustakaan ini juga menyimpan buku-buku era kolonial Belanda yang tersusun apik dalam sebuah rak.

5. Rumah ibunda Sang Proklamator Di sebuah kawasan perumahan di Bale Agung, Paket Agung, Buleleng, pengunjung dapat melihat saksi bisu kisah cinta antara Raden Soekemi Sosrodiharjo (ayah Soekarno) dan Nyoman Rai Srimben (ibunda Soekarno).

Di dalamnya terdapat sebuah bangunan yang merupakan rumah ibunda Sang Proklamator dengan pondasi bata merah masih kokoh. Tak jauh dari rumah Rai Srimben, terdapat Bale Gede yang dimanfaatkan keluarga untuk upacara Hindu.

6. Desa Les, Tejakula Belum lengkap rasanya berkunjung ke daerah ini jika tak menjajal aneka kulinernya. Masih di Bali bagian utara, tepatnya di Dapur Bali Moela, Desa Les, pengunjung dapat melihat atraksi berupa pembuatan arak lontar.

Kepulan asap dari dapur menandakan bahwa arak lontar di tempat ini masih dibuat secara tradisional. Tak hanya arak, buah tangan yang dapat dibeli adalah gula lontar yang memiliki tekstur kental seperti sirup karamel, garam tradisional serta madu hutan.

Di balik layar pembuatan album “Rubik” karya musisi muda Dere

Musisi muda Dere membagikan proses di balik layar pembuatan album “Rubik” yang dirilis pada tahun 2022 lalu, termasuk inspirasinya dalam menulis lagu-lagu di album tersebut. 

Salah satu lagu di album “Rubik”, yakni “Rumah” merupakan lagu yang diangkat dari keresahannya terhadap keadaan bumi saat ini. Bersama Tulus, Dere “meramu” sarat makna lirik di lagu tersebut.

“Lagu itu lahir dari keresahan kita tentang bumi, satu-satunya rumah kita yang sedang tidak baik-baik saja,” kata Dere saat menjadi pengisi acara “AntaraKita” di ANTARA Heritage Center (AHC) kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Rabu (14/8).

“Tujuan aku dan Kak Tulus membuat lagu itu juga sebagai pengingat kita masing-masing bahwa kita cuma punya satu bumi, kita harus selalu mawas dengan apa yang dilakukan,” sambungnya.

Setiap kali memproduksi lagu, Dere melakukan sejumlah pendekatan untuk mencari inspirasi terkait apa yang ingin disampaikannya kepada pendengar. Mulai dari kisah pribadi hingga kesan mendalam Dere terhadap suatu hal.

“Sesuatu yang menarik, misalnya lagu ‘Berisik’ itu sebenarnya terinspirasi dari seekor kucing, namanya Marni dan dia kucingnya Kak Tulus,” kata gadis berusia 22 tahun itu.

Saat itu, Dere sedang mencoba untuk menulis lagu baru yang akan dirilis di album “Rubik” dan berbincang bersama timnya. Tiba-tiba, ada seekor kucing milik penyanyi Tulus yang lewat di sekitar mereka dan terdiam saat melihat Dere bersama rekan-rekannya berbincang dengan keras.

“Waktu itu Marni lewat, terus dia diem (dan seperti berkata), ‘kok manusia berisik banget ya’,” kata Dere.

Ketika menulis lagu, Dere mencoba untuk mengulik lebih banyak lirik dan nada seperti apa yang ingin ditampilkannya. Dere juga sering memanfaatkan fitur catatan suara di ponselnya ketika tiba-tiba mendapat inspirasi lagu.

“Kalau idenya bagus, aku coba rekam di ponsel, terus main gitar dan tulis liriknya dengan tulisan tangan soalnya kalau nggak ditulis tangan, nggak keluar inspirasinya,” tutup Dere.

Sebanyak 1.185 orang siap ikuti upacara HUT RI di PLBN Badau Kalbar 

Panitia Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Republik Indonesia Kecamatan Badau mengundang sedikitnya 1.185 orang untuk menjadi peserta upacara HUT RI yang siap dilaksanakan di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.

“Kami melibatkan semua pihak untuk mensukseskan upacara HUT RI termasuk tamu undangan dan peserta upacara nantinya,” kata Ketua Panitia HUT Ke-79 RI Kecamatan Badau Karyadi, dihubungi ANTARA, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.

Karyadi menyampaikan upacara HUT RI pada 17 Agustus 2024 itu nantinya diawali kirab drumband Satgas Pamtas dan ada juga pertunjukan pencak silat, tarian adat, drama kolosal serta berbagai kegiatan lainnya seperti gerakan pangan murah dan pengobatan gratis.

Ia mengatakan persiapan peringatan HUT RI itu pun melibatkan semua pihak terkait mulai dari warga, pelajar, TNI, Polri dan pemerintahan desa serta sejumlah instansi yang ada di perbatasan.

“Kami lihat semua pihak sangat antusias menyambut peringatan HUT RI, semangat nasionalisme dan jiwa patriotisme sangat tinggi,” ucap Karyadi.

Ia berharap upacara peringatan HUT RI di PLBN Badau nantinya dapat berjalan lancar serta dapat membangkitkan semangat persatuan dan kesatuan dalam mempertahankan kedaulatan NKRI di perbatasan.

Sementara itu, Camat Badau Pane Pasogit mengatakan pada peringatan HUT Ke-79 RI di kawasan PLBN Badau juga akan ada gerakan pangan murah dan berbagai atraksi seperti drumband dari Satgas Pamtas, tarian adat serta pencak silat dan drama kolosal.

Dia mengajak seluruh masyarakat di Kecamatan Badau untuk turut serta mensukseskan puncak peringatan HUT Ke-79 RI dan memeriahkan hari kemerdekaan dengan berbagai kegiatan positif.

“Harapan kita HUT kemerdekaan itu dapat membangkitkan semangat kebersamaan persatuan dan kesatuan masyarakat perbatasan dalam menghadapi tantangan untuk mempertahankan keutuhan NKRI,” katanya.

FK Unpad dukung pemberantasan perundungan sampai lingkungan kerja

Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) menyatakan dukungannya untuk memberantas perundungan baik di lingkungan akademik, sampai pada lingkungan kerja.

Dekan Fakultas Kedokteran Unpad Prof Dr. Yudi Mulyana Hidayat, dr., SpOG(K)-Onk, DMAS mengatakan pada lingkungan pendidikan, Fakultas Kedokteran Unpad telah melakukan langkah-langkah guna mendukung pemberantasan perundungan sejak 2020.

Yang pertama, adalah pembentukan tim Komisi Anti Bullying Fakultas Kedokteran Unpad-RS Hasan Sadikin, terus mencetak dan mendistribusikan ⁠Buku Pedoman Anti Bullying dan Pelecehan Seksual di kalangan peserta didik, mencetak dan mendistribusikan Buku Pedoman sanksi dan pelaksanaan sanksi ringan sampai pemutusan studi pelaku perundungan.

“Dan menjatuhkan sanksi pada peserta didik maupun dosen pelaku perundungan dengan tingkatan yang disesuaikan dengan kesalahannya,” kata Yudi dalam pesan singkatnya pada ANTARA di Bandung, Kamis.

Dengan demikian, lanjut Yudi, komitmen Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran sangat jelas dan tidak mentolerir perundungan dan memberantas perundungan di pendidikan kedokteran sampai tuntas.

“Setiap mahasiswa juga telah menanda tangani pakta integritas untuk tidak melakukan praktik bullying,” ucap dia.

Sementara di lingkungan kerja, Yudi mengatakan korban perundungan khususnya alumni Fakultas Kedokteran Unpad, akan didampingi oleh fakultas sampai tuntas.

“Korban akan didampingi. Jika menjadi pelaku ada sanksi bagi pelaku dari organisasinya,” ucap dia.

Sebelumnya, Seorang dokter RSUD Kardinah Kota Tegal, Jawa Tengah yang sedang mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro Semarang ditemukan meninggal dunia di rumah kos di Kota Semarang pada Senin (12/8).

Korban diduga mengakhiri hidupnya di kamar kos di Semarang pada Senin, karena sering mengalami perundungan. Jenazah korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga pada Selasa (13/8) lalu di Pemakaman Panggung, Tegal.

Ketua RT 02 RW 04 Kelurahan Mintaragen, Abdul Rozak, mengatakan bahwa korban, yang masih lajang, dikenal baik di lingkungan sekitar dan sering bersosialisasi.

Sementara, Plt Direktur RSUD Kardinah Tegal Lenny Herlina membenarkan bahwa korban merupakan dokter ASN yang bekerja di RSUD Kardinah sejak 2019. Korban kemudian ditugaskan untuk mengikuti PPDS Anestesi di Universitas Diponegoro Semarang sejak tahun 2022.

Korban sempat bercerita bahwa ia mengalami cedera yang menyebabkan trauma pada pinggang saat bekerja di ruang operasi.

“Penyakit Hernia Nucleus Pulposus (HNP) atau saraf terjepit ini dialaminya sejak tahun pertama mengikuti program PPDS Anestesi,” kata Lenny.

Di lingkungan kerja, korban juga dikenal komunikatif dengan rekan-rekannya. Pihak rumah sakit berharap masyarakat tidak berspekulasi terkait kematian korban.

Tanda ‘Kiamat’ Muncul di Korea, Kini Terjadi Setiap Malam

Tanda makin rusaknya bumi karena perubahan iklim muncul di Malam hari kini terasa panas dari biasanya.

Bahkan “malam tropis” diprediksi memecahkan rekor cuaca Korea Selatan (Korsel). Ini terjadi saat semenanjung dilanda gelombang panas yang berkepanjangan.

“Seoul mengalami malam tropis ke-24 berturut-turut hingga Rabu, menandai periode terpanjang kedua sejak pengamatan cuaca modern dimulai pada tahun 1907,” tulis AFP, dikutip Rabu (14/8/2024).

“Dengan peramal cuaca mengatakan gelombang panas akan terus berlanjut hingga minggu depan, negara itu kemungkinan akan memecahkan rekor, 26 hari berturut-turut, pada Sabtu (17/8/2024),” tambah laman itu.

Fenomena malam tropis mengacu pada suhu yang tidak turun di bawah 25 derajat Celsius pada malam hari. Menurut data dari kementerian dalam negeri Seoul, 21 orang telah meninggal karena dugaan penyebab terkait panas sejauh tahun ini.

Kematian karena panas juga menyerang ratusan ribu ternak sepanjang 2024. Panas yang menyengat telah menyebabkan pembatalan tiga pertandingan bisbol profesional di Korsel pada Agustus ini, yang merupakan pertama dalam sejarah liga selama 43 tahun.

“Suhu Korsel meningkat dengan kecepatan yang tajam,” kata kepala Badan Meteorologi Korea Chang Dong-eon, kepada kantor berita Yonhap.

“Tanda-tanda perubahan iklim di semenanjung lebih kuat daripada di tempat lain,” katanya.

“Suhu rata-rata semenanjung Korea selama tiga dekade terakhir (1991 hingga 2020) telah meningkat sebesar 1,6 derajat dibandingkan dengan periode 1981 hingga 2010,” kata Chang.

Permintaan listrik Korsel juga mencapai titik tertinggi sepanjang masa awal pekan. Ini karena naiknya penggunaan AC dan kipas angin.

Menurut Korea Power Exchange, penggunaan mencapai 102,3 gigawatt pada hari Senin, melampaui rekor sebelumnya sebesar 100,5 gigawatt yang ditetapkan Agustus lalu. Sebaliknya, Korut yang miskin telah lama mengalami kekurangan listrik, dan para ahli mengatakan sebagian besar penduduk tidak memiliki akses ke AC.

“Jumlah rata-rata hari panas ekstrem yang dialami kota-kota Korsel telah berlipat ganda selama dua dekade terakhir,” kata Greenpeace Korea minggu ini.

“Ini jelas menggambarkan meningkatnya suhu secara global, yang menyebabkan ketidakpastian yang lebih besar dan kerusakan yang lebih luas,” kata aktivis Greenpeace Lee Sun-ju.

Menurut European Copernicus Climate Change Service, suhu global rata-rata selama 12 bulan terakhir (Juli 2023 hingga Juni 2024) adalah yang tertinggi yang pernah tercatat. Para ilmuwan menekankan bahwa gelombang panas yang berulang merupakan ciri khas pemanasan global yang terkait dengan perubahan iklim.

Sementara itu, hal sama juga terjadi di Korea Utara (Korut). Negeri Kim Jong Un mengeluarkan peringatan tentang “panas yang menyengat” dengan suhu hingga 37 derajat Celsius.

“Di negara kami, kami menyaksikan panas yang menyengat dalam beberapa hari terakhir,” kata seorang pejabat di Administrasi Hidro-Meteorologi Negara Korut.

“Daerah pusat termasuk Pyongyang telah terkena dampaknya,” tambahnya.

“Panas ekstrem 33 hingga 37 (derajat Celsius) diperkirakan terjadi di beberapa wilayah. Itulah sebabnya kami mengumumkan peringatan akan panas ekstrem ini hingga 14 Agustus,” imbuhnya.

Gen Siapa yang Wariskan Kecerdasan ke Anak, Ayah atau Ibu?

Kecerdasan anak dipengaruhi oleh banyak hal, mulai dari genetika hingga faktor lingkungan. 

Para peneliti sepakat bahwa genetika dan lingkungan memengaruhi perkembangan otak dan perkembangan kognitif pikiran yang pada akhirnya menentukan kecerdasan. Genetika memberi kita kapasitas intelektual, tetapi lingkungan menentukan apakah kita memanfaatkan potensi kita.

Lalu, gen siapa yang mewariskan kecerdasan pada anak?

Penelitian menemukan bahwa ibu menjadi penentu faktor kecerdasan anak, menurut studi yang telah diterbitkan dalam jurnal Psychology Spot.

Studi tersebut dilakukan melalui wawancara terhadap 12.686 remaja berusia 14 hingga 22 tahun. Mereka ditanyai tentang beberapa faktor termasuk ras, tingkat pendidikan, sosial, status ekonomi dan pertanyaan serupa ini ditanyakan kepada ibu-ibu dalam penelitian.

Dalam menyelidiki masalah di atas, para peneliti menyebutkan bahwa wanita cenderung mentransmisi gen kecerdasan ke anak yang terbentuk dari kromosom X.

Studi disebutkan bahwa wanita memiliki dua kromosom X, sedangkan pria hanya memiliki satu kromosom X. Itu artinya, wanita dua kali berpeluang mewariskan kecerdasan pada anak ketimbang pria.

Sementara itu, peneliti juga menunjukkan bahwa ayah hanya mewarisi serangkaian sifat lain yang ditentukan gen seperti intuisi dan emosi. Warisan ini juga menjadi kunci untuk membuka kecerdasan potensial anak.

“Jika gen yang sama diwarisi dari ayah, gen tersebut akan dinonaktifkan. Jelas, gen lain bekerja sebaliknya, hanya diaktifkan jika berasal dari ayah,” ungkap penelitian di Psychology Spot.

Secara keseluruhan gen ibu dan ayah sama-sama bisa menurunkan kecerdasan. Hanya saja potensi yang lebih tinggi diturunkan oleh ibu, tanpa mengesampingkan pola pengasuhan keduanya.

Gali Sawah, Petani Jawa Temukan Harta Karun 16 Kg Emas

Sudah seminggu lebih Cipto Suwarno sibuk menggali lahan sawah miliknya di Desa Wanoboyo, Klaten, Jawa Tengah. Bermodalkan cangkul berukuran sedang, Suwarno menggali tanah dari matahari terbit hingga tenggelam. Tak terhitung berapa luas tanah yang sudah tercabik olehnya.

Pokoknya, dia ingin air irigasi bisa masuk ke lahan sawahnya seperti sedia kala. Maklum, proyek di sekitar sawah telah mengacak-acak kontur lahan. Namun, pada Rabu 17 Oktober 1990 saat menggali di kedalaman 2,5 meter, tangan Suwarno mendadak berhenti. 

Mata cangkulnya tiba-tiba menyentuh benda keras. Mulanya dia berpikir hanya batu dan lantas menyingkirkannya. Akan tetapi, saat benda keras itu diangkat dia langsung terperanjat. 

“Emas, emas, emass!!!,” teriak Suwarno. 

Betapa kagetnya dia melihat benda keras bukanlah batu, melainkan guci keramik dibalut emas. Kerumunan pun langsung terjadi. Di hadapan para pejabat desa, dia melanjutkan penggalian dan ditemukan harta karun fantastis: 16 Kg emas. 

“Jika dirinci, barang temuan tadi terdiri dari bokor gembung, 6 tutup bokor, 3 gayung, 1 baki, 97 gelang, 22 mangkuk, pipa rokok, guci besar, 2 guci kecil, 11 cincin, 7 piring, 8 subang, tas tangan, keris, manik-manik, dan uang logam,” tulis Tempo (3 November 1990).

Penemuan Suwarno kemudian dicatat sejarah sebagai Harta Karun Wonoboyo yang kelak dianggap sebagai temuan arkeologi berupa emas terbesar sepanjang sejarah. 

Para arkeolog menyimpulkan seluruh harta karun tersebut berasal dari akhir abad ke-9 hingga pertengahan abad ke-10. Kesimpulan ini diperoleh karena bentuk temuan emas yang sesuai dengan zamannya. Dalam mangkuk emas ada relief Ramayana. Lalu, di koin emas terdapat tulisan “Saragi Diah Bunga.”

Terlepas dari kapan dan dari mana harta itu berasal, Harta karun Wonoboyo dapat mengindikasikan bagaimana orang-orang Jawa pada masa kerajaan kuno abad ke-9 dan 10, baik elit atau rakyat biasa, menggunakan emas dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, jauh sebelum masa itu.

Dahulu emas memang bisa diperoleh dengan mudah dan murah. Alhasil, benda berharga itu melekat dalam kehidupan masyarakat Jawa kuno. 

Berbagai catatan menunjukkan di era Majapahit (1293-1527 M), misalnya, para bangsawan kerap memiliki emas dalam jumlah besar. Berbagai benda dilapisi oleh emas, mulai dari kereta hingga kipas.

Selain itu, sebagaimana dipaparkan Stuart Robson dalam Desawarna by Mpu Prapanca (1995), kerajaan Daha yang sezaman dengan Majapahit juga punya kebiasaan serupa. Dia menyoroti kebiasaan putri dari Raja Daha yang kerap menggunakan kereta berlapis emas. 

Lalu, arkeolog Slamet Mulyana dalam Menuju Puncak Kemegahan (2012), menceritakan bagaimana emas menjadi barang idaman di era Majapahit seperti yang ditulis oleh Empu Prapanca dalam Nagarakertagama. 

“Ia ingin sama dengan empu Winada yang bercita-cita mengumpulkan banyak uang dan emas,” tulis Prapanca, ditulis ulang oleh Slamet Mulyana. 

Kegemaran mengoleksi emas juga tak hanya buat estetika, tapi juga transaksi perdagangan. Erwin Kusuma dalam Uang Indonesia: Sejarah dan Perkembangannya (2021) mencatat, masyarakat Jawa kuno lazim menggunakan emas dalam transaksi perdagangan di pasar. Hanya saja, transaksi melalui emas digunakan dalam skala besar, seperti jual-beli tanah, bukan transaksi di pasar.

Kaitan antara masyarakat Jawa dan emas juga kerap menjadi sorotan penjelajah asing. Saat berkunjung ke Jawa, penjelajah China takjub melihat para raja hidup mewah. Seperti diceritakan Nusantara dalam Catatan Tionghoa (2009), penjelajah China tersebut melihat emas bertaburan di sekitar raja. Saat makan saja mereka menggunakan peralatan berbahan emas. 

Sementara penjelajah Eropa Tome Pires dalam Suma Oriental (1944) juga berkata demikian. Saat mengunjungi Jawa tahun 1513 dia melihat raja Jawa yang sangat kaya. Penampilannya dari atas ke bawah full menggunakan emas. Bahkan, para pengawal dan anjing peliharaan juga memakai kalung dan gelang emas. 

Meski hobi memakai emas, mereka tak bisa mendapatnya di Pulau Jawa. Maka, untuk memperolehnya para penduduk biasa mengimpor emas dari Sumatera, pulau yang memang disebut sebagai ‘Surga Emas’. Atau mereka bisa mendapatnya dari India.

Seiring waktu, kebiasaan menggunakan emas terus berlanjut. Namun, saat runtuhnya kerajaan kuno dan kemunculan kolonialisme, terjadi perubahan pola hidup. Di titik perhiasan emas kemudian menjadi harta karun terpendam. Barang itu tertimbun di bawah tanah antah berantah yang terus menjadi objek pemburu harta karun.

2 Kendaraan Ini Terancam Gak Bisa Lagi Nenggak BBM Subsidi

 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membeberkan spesifikasi kendaraan yang dianggap tak boleh lagi mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis subsidi. Beberapa di antaranya seperti mobil sekelas Pajero dan Fortuner.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan mobil sekelas Fortuner dan Pajero merupakan mobil ‘bagus’. Sehingga ia mempertanyakan kelayakan BBM Solar Subsidi untuk dipakai pada mobil tersebut.

“Kira-kira layak gak ya dia (Pajero dan Fortuner)? Sepertinya mobilnya juga kan bagus,” kata Dadan Saat ditanya kepastian apakah mobil sekelas Pajero dan Fortuner apakah sudah tidak bisa lagi membeli Solar Subsidi, saat ditemui di Kantornya, Jakarta, dikutip Selasa (13/8/2024).

Dadan menegaskan pemerintah akan mempertajam kriteria pengguna BBM bersubsidi. Karena itu, pihaknya tengah menyiapkan berbagai program untuk mensosialisasikan aturan terbaru yang akan dirilis oleh pemerintah.

“Iya (kriteria pengguna BBM subsidi) lagi dibahas, sudah hampir selesai sih pembahasannya. Kan udah dibahas di rakor Menko (Bidang Perekonomian), waktu itu Pak Menko (Airlangga Hartarto) sudah memberikan penjelasan,” imbuhnya.

Sebelumnya, memang berhembus kabar bahwa kelak yang akan dilarang menggunakan BBM subsidi adalah kendaraan dengan cubicle centimeter (CC) yang tinggi di atas 2.400 CC sekelas Pajero dan Fortuner.

Anggota Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman mengungkapkan, pada dasarnya pemerintah akan mengarahkan agar pembeli BBM jenis Solar Subsidi bisa lebih tepat sasaran kepada masyarakat yang memang berhak.

“Arah kebijakan pemerintah tentu penyaluran subsidi (BBM) yang tepat sasaran,” ucapnya kepada CNBC Indonesia saat ditanya arah kebijakan pemerintah untuk mendetailkan siapa saja yang berhak membeli Solar Subsidi, dikutip Jumat (9/8/2024).

Perihal apakah mobil sekelas Pajero dan Fortuner nantinya tidak bisa membeli BBM Solar Subsidi, Saleh menilai sejatinya memang mobil dengan CC mesin tinggi seharusnya mengonsumsi Jenis BBM Umum (JBU) atau BBM non subsidi.

Alasannya, mobil sekelas Fortuner adalah masyarakat yang termasuk dalam golongan mampu.

“Sebetulnya dari sisi spek mesin mobil-mobil Fortuner dan lainnya, BBM-nya yang cetane number (CN) tinggi dan mereka umumnya kalangan mampu, jadi semestinya pakai JBU,” jelasnya.

Walaupun begitu, Saleh menegaskan bahwa aturan siapa saja yang berhak untuk membeli BBM bersubsidi akan tertuang dalam Revisi Perpres 191/2014. Dengan begitu, dia mengimbau masyarakat untuk menunggu beleid tersebut rampung direvisi oleh pemerintah.

“Detailnya kita tunggu Revisi Perpres (191/2014) ya,” tegasnya.

Ini Ramalan Terbaru PD 3, 2 Negara Ini Biang Keladinya

Paranormal asal Brasil yang dijuluki “Nostradamus Hidup”, Athos Salome, menyampaikan ramalan baru terkait Perang Dunia III (PD3). Ini terjadi di tengah panasnya wilayah Timur Tengah terutama hubungan Iran-Israel.

Ia menyebutkan kedua negara yang berkonflik itu kemungkinan berada di garis depan perang. Penggunaan kecerdasan buatan atau AI (artificial intelligence) akan sangat bermain di perang ini.

“AI dapat berfungsi sebagai alat penjaga perdamaian atau memperburuk konflik, tergantung pada bagaimana ia digunakan,” jelas Salomé, seperti dikutip Economic Times, Rabu (14/8/2024).

Ia menambahkan bahwa adopsi teknologi Pulsa Elektromagnetik (EMP) akan terjadi. EMP ialah ledakan pendek radiasi elektromagnetik, fenomena yang terjadi secara alami maupun buatan ini umumnya mengganggu, bahkan merusak, peralatan elektronik

Teknologi EMP telah menjadi subjek minat militer sejak Perang Dingin. AS dan Uni Soviet sama-sama mengeksplorasi kemampuannya sebagai sarana untuk melumpuhkan sistem musuh.

Salome pun memperingatkan bahwa adopsi teknologi modern ini dapat menyebabkan gangguan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Penggunaan serangan EMP, akan  mengarah ke skenario “tiga hari kegelapan” yang akan melumpuhkan infrastruktur elektronik di seluruh dunia.

“Pemadaman listrik seperti itu dapat memicu serangkaian kegagalan dalam layanan penting, yang menyebabkan keruntuhan masyarakat di banyak wilayah,” muat laman itu lagi mengutip Salomé.

Peringatan paranormal itu sejalan dengan meningkatnya kekhawatiran tentang kerentanan masyarakat modern terhadap serangan siber dan serangan EMP. Para ahli telah lama memperingatkan bahwa serangan EMP dapat melumpuhkan jaringan listrik, mengganggu komunikasi, dan melumpuhkan ekonomi.

Gangguan Microsoft baru-baru ini, meskipun tidak disebabkan oleh EMP, berfungsi sebagai pengingat nyata tentang betapa bergantungnya dunia pada teknologi yang saling terhubung.

Beberapa bulan yang lalu, Salome secara akurat meramalkan pemadaman listrik Microsoft yang belum lama terjadi. Salomé, yang dikenal karena wawasannya yang tepat, juga sempat meramalkan pandemi virus corona dan akuisisi Twitter oleh Elon Musk.